Kerajinan Desa Pipa Putih - Pemulutan

Kali ini kita akan membahas bagaimana membangun sebuah desa tertinggal...

Teman2 udah tau kan bagaimana desa itu dikatakan tertinggal ? Sebuah desa dikatakan tertinggal itu apabila desa tersebut jauh dari hikuk pikuk kebisingan kota, dari pengaruh-pengaruh lain.  yang pastinya kita bukan ingin mengubah adat atau meninggalkan adat dari sebuah desa tersebut tapi melainkan bagaimana desa tersebut dapat mengembangkan diri dengan skill atau keahlian dibidangnya masing-masing.

Salah satunya seorang yang mempunyai keahlian kerajinan dapat dibekali dengan modal usaha dengan begitu mereka secara tidak langsung dapat membuka lapangan kerja sendiri, mereka dapat mengajak pemuda-pemudi tersebut untuk dapat mengembangkan usaha tersebut.
Akan tetapi semua itu tidak mudah seperti membalikkan telapak tangan !
banyak perjuangan memang yang diperlukan baik itu berupa tenaga, waktu dan modal tetapi semua itu baru kita akan memetik hasilnya jika dijalani dengan serius dan penuh kayakinan.
Salah satu yang dapat dijadikan usaha desa yaitu usaha Tenun. Di Kota Palembang khususnya usaha rumahan seperti ini Kain Songket.

 
Salah satu desa yang mengerjakan kerajinan ini adalah Desa Pipa Putih Kecamatan Pemulutan Kab. Ogan Ilir. Masyarakat di desa ini banyak yang menghabiskan waktunya untuk melakukan kerajinan ini tapi sayangnya mereka hanya mengambil upah dari beberapa persen saja. Coba bayangkan kalau saja dari pemerintah setempat dapat memberikan modal dan menjadikan ini sebagai Aset yang bernilai.
Masih banyak kerajinan-kerajinan yang dapat dikembangkan dari bakat-bakat yang ada dari sebuah desa. Asal saja pemerintah dapat memperhatikan mereka.
Oke Freind ntar kalau ada tambahan akan saya tambahkan kerajinan-kerajinan yang dapat mengembangkan desa dan yang pastinya dapat juga membanggakan desa tersebut.

Sampai ketemu lagi di artikel selanjutnya....